SEMARANG, suaramerdeka.com – Sasana Tinju Suara Merdeka masih membutuhkan tambahan lima petinju putri. Sedianya sasana tersebut akan membawa tujuh petinju putri untuk memenuhi kuota semua kelas tinju putri yang akan dipertandingkan dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) Tinju di GOR Jatidiri pada Mei mendatang.
“Saya berharap ada tambahan petinju putri untuk kelas di atas 48 kilogram, selama ini hanya ada beberapa petinju putri di kelas ringan saja,” ujar Pelatih Kepala Sasana Tinju Suara Merdeka Supriyadi di sela-sela latihan di GOR Trilomba Juang, Kamis (6/4).
Kondisi ini menurutnya sangat disayangkan, sebab kelas-kelas besar untuk tinju putri masih banyak yang kosong, atau kalaupun ada langsung dipertandingkan dalam format babak semifinal bahkan final. Pihaknya tetap menginginkan banyak petinju putri yang lahir dari sasana-sasana tinju di Kota Semarang, sehingga kualitas petinju putri dan permainan terus meningkat.
“Kalau petinju putrinya banyak di berbagai kelas, pasti persaingannya akan semakin ketat dan regenerasi petinju putri akan terus berjalan,” imbuh Supriyadi yang pernah menjadi Pelatih Tim Tinju Kota Semarang untuk Porprov Solo 2009 dan Banyumas 2013 itu.
Sasana Suara Merdeka sampai saat ini baru memiliki dua petinju putri di kelas 45 kilogram ada Dini Alimah dan di kelas 48 kilogram ada Aldila Eka. Sementara sisanya di kelas 51 kilogram, 54 kilogram, 57 kilogram, 60 kilogram, dan 64 kilogram masih belum ada petinju putri yang mengisi.
Sementara untuk para petinju putra, Supriyadi yang dibantu pelatih lainnya Agus Triyono tidak mengalami kendala untuk jumlah petinju sebab sudah ada di masing-masing kelas yang dipertandingkan, yaitu 49 kilogram, 52 kilogram, 56 kilogram, 60 kilogram, 64 kilogram, 69 kilogram, 75 kilogram, dan 91 kilogram.
(Joseph Army Sandhoko / CN26)