Foto: Karim Jaafar /AFP
SANTIAGO DEL ESTERO, suaramerdeka.com – Jorge Lorenzo bersemangat untuk ”mengubah halaman” pada seri kedua MotoGP di Autodromo Termas de Rio Hondo, Santiago del Estero, akhir pekan nanti.
Perjuangan rekan setimnya , Andrea Dovizioso di Qatar, membuktikan potensi motor Ducati, GP17. Pada debut bersama Ducati di Losail, Lorenzo tampil mengecewakan dengan hanya menempati peringkat 11.
”Di Qatar kami tidak memulai seperti yang diinginkan. Sekarang kami harus membuka halaman baru dan melanjutkannya, dengan fokus di halaman berikutnya. Saya sudah tak sabar menyambut akhir pekan di GP Argentina,” lanjut juara dunia tiga kali tersebut, sebagaimana dilansir Crash.net.
Bersama timnya, ia fokus untuk mencari setingan yang tepat sesegera mungkin, karena GP Argentina ini benar-benar baru baginya bersama motor Ducati. Musim lalu Hector Barbera yang menggantikan Andrea Iannone dalam dua seri, finis di urutan kelima. Adapun pembalap utama Ducati, Andrea Dovizioso, terlempar di posisi ke-13.
Sementara itu, pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, telah mendapat lampu hijau tampil di Argentina. Pembalap debutan asal Spanyol berusia 21 tahun itu, cedera setelah mengalami kecelakaan kecil dalam latihan pekan lalu. Akibat kejadian tersebut, Rins mengalami patah tulang parsial di pergelangan kaki kanannya.
”Saya benar-benar berharap itu tak akan mengganggu saya dengan terlalu banyak rasa sakit,” ungkap pembalap yang finis di urutan kesembilan di Qatar itu.
Meskipun mobilitas pergelangan kakinya belum mencapai 100 persen, namun Rins diizinkan membalap di Termas de Rio Hondo.
(Wahyu Wijayanto / CN26)